+ Larger Font | - Smaller Font

Perintah - Perintah Dasar Linux

        Setiap pemakai LINUX harus mempunyai nama login (user account) yang
sebelumnya harus didaftarkan pada administrator system. Nama login umumnya
dibatasi maksimum 8 karakter dan umumnya dalam huruf kecil. Prompt dari shell bash
pada LINUX menggunakan tanda “$”.
Sebuah sesi LINUX terdiri dari :
1. Login
2. Bekerja dengan Shell / menjalankan aplikasi
3. Logout
Tergantung atas shell yang digunakan, pada Linux bash maka pada proses login
akan mengeksekusi program /etc/profile (untuk semua pemakai) dan file .base_profile di
direktori awal (HOME) masing-masing. Pada saat logout, maka program shell bash akan
mengeksekusi script yang bernama .bash_logout.

Format Instruksi Linux



       Instruksi Linux standar mempunyai format sebagai berikut :
$ NamaInstruksi [pilihan] [argumen]
Pilihan adalah option yang dimulai dengan tanda – (minus). Argumen dapat
kosong, satu atau beberapa argumen (parameter).
Contoh :
$ ls tanpa argumen
$ ls –a option adalah –a = all, tanpa argumen
$ ls /bin tanpa option, argumen adalah /bin
$ ls /bin /etc /usr ada 3 argumen
$ ls –l /usr 1 option dan 1 argumen l = long list
$ ls –la /bin /etc 2 option –l dan –a dan 2 argumen

Manual

       Linux menyediakan manual secara on-line. Beberapa kunci keyboard yang penting dalam
menggunakan manual adalah :
Q untuk keluar dari program man
<Enter> ke bawah, baris per baris
<Spasi> ke bawah, per halaman
b kembali ke atas, 1 halaman
/teks mencari teks (string)
n meneruskan pencarian string sebelumnya.

PETUNJUK

1. Hidupkan komputer : tekan tombol POWER pada CPU dan tekan tombol POWER
    pada monitornya.
2. Masuk ke sistem operasi Linux
3. Tunggu sampai ada perintah login untuk mengisi nama user dan perintah
     password untuk mengisi password dari user.
     Nama user diisi dengan WORKSHOP
     Password diisi dengan WORKSHOP
4. Untuk keluar dari sistem gunakan perintah logout atau exit
5. Gunakan perintah perintah untuk informasi user :
     id, hostname, uname, w, who, whoami, chfn, finger
6. Gunakan perintah-perintah dasar (basic command) :
    date, cal, man, clear, apropos, whatis
7. Gunakan perintah-perintah dasar untuk manipulasi file :
     ls, file, cat, more, pg, cp, mv, rm, grep

PERCOBAAN

Percobaan 1 : Melihat identitas diri (nomor id dan group id)

root@bach-laptop:~$ id
Percobaan 2 : Melihat tanggal dan kalender dari sistem
1. Melihat tanggal saat ini
    $ date
2. Melihat kalender
    $ cal 9 2002
    $ cal –y
Percobaan 3 : Melihat identitas mesin
    $ hostname
    $ uname
    $ uname -a
Percobaan 4 : Melihat siapa yang sedang aktif
1. Mengetahui siapa saja yang sedang aktif
   $ w
   $ who
   $ whoami
2. Mengubah informasi finger
   $ chfn stD3XXYYY
   Changing finger information for student.
   Password:
   Name[]: <Nama Pengguna di >
   Office[]: Workshop
   Office Phone []:
   Home Phone []:
   Finger information changed.
3. Melihat informasi finger
   $ finger
   $ finger nama_user
Percobaan 5 : Menggunakan manual
   $ man ls
   $ man man
   $ man –k file
   $ man 5 passwd
Percobaan 6 : Menghapus layar
  $ clear
Percobaan 7 : Mencari perintah yang deskripsinya mengandung kata kunci yang
dicari.

   $ apropos date
   $ apropos mail
   $ apropos telnet
Percobaan 8 : Mencari perintah yang tepat sama dengan kunci yang dicari.
   $ whatis date
Percobaan 9 : Manipulasi berkas (file) dan direktori
1. Menampilkan current working directory
   $ ls
2. Melihat semua file lengkap
   $ ls –l
3. Menampilkan semua file atau direktori yang tersembunyi
   $ ls –a
4. Menampilkan semua file atau direktori tanpa proses sorting
   $ ls –f
5. Menampilkan isi suatu direktori
   $ ls /usr
6. Menampilkan isi direktori root
   $ ls /
4. Menampilkan semua file atau direktori dengan menandai : tanda (/) untuk direktori,
    tanda asterik (*) untuk file yang bersifat executable, tanda (@) untuk file symbolic
    link, tanda (=) untuk socket, tanda (%) untuk whiteout dan tanda (|) untuk FIFO.
    $ ls –F /etc
5. Menampilkan file atau direktori secara lengkap yaitu terdiri dari nama file, ukuran,
    tanggal dimodifikasi, pemilik, group dan mode atauatributnya.
   $ ls –l /etc
6. Menampilkan semua file dan isi direktori. Argumen ini akan menyebabkan proses
    berjalan agak lama, apabila proses akan dihentikandapat menggunakan ^c
    $ ls –R /usr
Percobaan 10 : Melihat tipe file
    $ file
    $ file *
    $ file /bin/ls
Percobaan 11 : Menyalin file
1. Mengkopi suatu file. Berikan opsi –i untuk pertanyaan interaktif bila file sudah ada.
    $ mkdir /home/coba1
    $ vi /home/coba1/file1
Tuliskan sebarang teks
Untuk keluar tekan Esc kemudian ketikkan :wq
    $ cp /home/coba1/file1
    $ ls –l /home/coba1/
    $ cp –i /home/coba1/file1 /home/coba1/file1
2. Mengkopi ke direktori
    $ mkdir /home/backup
    $ cp /home/coba1/file1 /home/coba1/file3
    $ cp /home/coba1/file1 /home/coba1/file2 /home/coba1/file1 /home/backup
    $ ls /home/backup
    $ cd /home/backup
    $ ls
Percobaan 13 : Melihat isi file
1. Menggunakan instruksi cat
    $ cat /home/coba1/file1
2. Menampilkan file per satu layar penuh
    $ more /home/coba1/file1
    $ pg /home/coba1/file1
Percobaan 14 : Mengubah nama file
1. Menggunakan instruksi mv
   $ mv /home/coba1/file1 prog.txt
   $ ls
2. Memindahkan file ke direktori lain. Bila argumen terakhir adalah nama direktori,
    maka berkas-berkas akan dipindahkan ke direktori tersebut.
    $ mkdir mydir
    $ mv /home/coba1/file1 /home/coba1/file2 /home/coba1/file1
    /home/mydir
Percobaan 15 : Menghapus file
   $ rm /home/coba1/file1
   $ cp /home/mydir/ /home/coba1/file1 /home/coba1/file1
   $ cp /home/mydir/file2 file2
   $ rm /home/coba1/file1
   $ rm –i /home/coba1/file2

0 komentar:

Posting Komentar

SELAMAT MEMBACA SEMOGA BERMANFAAT, KRITIK & SARAN SANGAT PENTING BUAT SAYA, JADI JANGAN LUPA KASI COMENT IA.
Powered By Blogger